Perbedaan WordPress.com dan WordPress.org: Mana yang Cocok Buat Kamu?

Note : artikel ini adalah seri ke-28 dari seri panduan lengkap cara membuat website dengan wordpress. Seri ke-27 bisa baca di Cara Membuat Contact Form di Website dalam 10 Menit

Halo guys…

Kalau kamu lagi mikirin mau bikin website pakai WordPress tapi masih bingung pilih WordPress.com atau WordPress.org, tenang aja, kamu gak sendirian!

Banyak orang yang awalnya juga galau milih yang mana, karena keduanya punya nama yang sama tapi ternyata beda jauh. Nah, biar kamu gak salah pilih, yuk kita bahas dengan gaya santai ala ngobrol bareng temen! Siap? Let’s go!

1. Pengertian Singkat

Biar gampang dipahami, bayangin gini:

WordPress.com itu kayak rumah kontrakan. Kamu tinggal masuk, langsung bisa pakai, tapi ya ada aturan yang harus diikutin dan gak bisa bebas renovasi seenaknya. Ini mirip blogger.com karena ada “pemilik kost” yang mengatur segalanya.

WordPress.org itu kayak beli tanah kosong. Kamu bebas bangun rumah sesuka hati, tapi kamu juga harus urus sendiri listrik, air, dan keamanannya.

Jadi, kalau kamu tipe yang suka simple dan gak mau ribet, mungkin WordPress.com lebih cocok. Ini cocok untuk blog pribadi yang ingin sekedar curhat.

Tapi kalau kamu mau kebebasan penuh dan siap sedikit belajar, WordPress.org bisa jadi pilihan terbaik. Di wordpress.org, kamu bisa bangun apapun guys, yang kamu mau, entah itu blog, website besar, toko online, e-commerce dan sebagainya.

2. Hosting dan Domain

WordPress.com: Udah include hosting gratis, tapi alamat web kamu jadi kayak namakamu.wordpress.com (kayak ngontrak di rumah orang, gak bisa ganti nama sesuka hati kecuali bayar ekstra). Seperti di atas saya tuliskan ya guys,

WordPress.org: Kamu harus beli hosting sendiri dan domain sendiri. Tapi enaknya? Kamu bebas pakai nama domain sendiri tanpa embel-embel ‘WordPress’ di belakangnya.  Sehingga nama domain jadi lebih personal begitu guys.

Kalau kamu pengen terlihat lebih profesional, WordPress.org jelas lebih unggul. Tapi kalau sekadar buat ngeblog iseng, WordPress.com udah cukup.

3. Kustomisasi dan Tema

WordPress.com: Pilihan tema terbatas, terutama di paket gratisnya. Gak bisa utak-atik CSS atau install tema premium kalau gak upgrade ke paket berbayar. Tentu ini membatasi kreativitas kita guys karena jumlah tema premiumnya pun hanya berkisar 200 an saja.

WordPress.org: Bebas mau pakai tema apa pun, baik gratis maupun premium. Bisa edit CSS, bahkan bikin tema custom sendiri. Jumlah tema premium yang tersedia sampe 7.500 guys, buanyakkkkk banget pokoknya.

Jadi, kalau kamu tipe yang suka otak-atik tampilan website, WordPress.org lebih fleksibel. Kalau kamu paham css, html, atau javascript, kamu bisa otak-atik tampilan websitemu.

4. Plugin dan Fitur Tambahan

WordPress.com: Gak bisa install plugin kalau masih di paket gratis mah. Bahkan di paket berbayar pun, pilihan plugin masih terbatas. Kecuali di paket bisnis yang harganya lumayan.

WordPress.org: Bebas install plugin apa aja, dari plugin SEO seperti RankMath atau YoastSEO, plugin keamanan, sampai  plugin toko online. Ada lebih dari 5000 plugin yang bisa kamu install. Website tanpa adanya plugin, itu ibarat sayur tanpa garam guys.

Buat yang mau serius mengembangkan website dengan fitur khusus, WordPress.org adalah pilihan terbaik. Sayapun pakai wordpress.org karena fleksibilitasnya itu luar biasa kayak karet yang bisa diuwel-uwel.

5. Monetisasi

WordPress.com: Ada batasan buat pasang iklan sendiri. Kalau mau monetisasi, harus upgrade ke paket bisnis dulu. Kalau versi gratis, bisa pasang iklan tapi kita gak dibayar. Percuma dong. Jadi harus ambil paket premiumnya biar kita dapat bayaran.

WordPress.org: Bebas pasang iklan AdSense, affiliate marketing, jualan produk, atau apa pun. Pokoknya apapun bisa kita lakukan kalau pakai wordpress.org. Bahkan plugin pasang iklan pun banyak di sini.

Kalau tujuan kamu bikin website untuk menghasilkan uang, WordPress.org lebih fleksibel dan menguntungkan.

6. Keamanan dan Maintenance

WordPress.com: Di wordpress.com semua diurus sama tim WordPress, dari update sampai keamanan. Gak perlu pusing mikirin backup atau serangan hacker. Pokoknya aman tentram deh.

WordPress.org: Sementara di wordpress.org, kamu yang harus urus sendiri, mulai dari update, backup, sampai keamanan. Tapi bisa dibantu dengan plugin kayak Jetpack atau Wordfence.

Dan semua plugin kudu update ya, paling enggak 2 bulan sekali. Plugin yang gak diupdate bisa jadi pintu masuk hacker.

Kalau gak mau ribet, WordPress.com jelas lebih enak. Tapi kalau kamu mau kontrol penuh, WordPress.org tetap jadi juara. Tapi kalau mau punya pengalaman lebih tentang website, wordpress.org adalah pilihan terbaik.

Kesimpulanya, jadi kamu pilih yang mana?

Jadi, mana yang harus kamu pilih? Simpelnya gini:

Kalau kamu pemula banget, mau yang simpel, dan gak mau pusing soal teknis, WordPress.com bisa jadi pilihan.

Tapi Kalau kamu serius mau bikin website profesional, mau kebebasan penuh, dan siap belajar dikit soal hosting dan plugin, WordPress.org lebih cocok.

Intinya, pilih sesuai kebutuhan. Kalau cuma buat blog pribadi, WordPress.com cukup. Tapi kalau mau serius, WordPress.org jelas lebih powerful.

Gimana? Udah gak galau lagi, kan? Kalau masih ada yang bingung, tanya aja di komentar ya!

Jika kamu ingin buat website, berikut rekomendasi produk atau jasa yang bisa kalian pakai. 

Hosting + domain

1. Domainesia disc 20% (DISKONAMIR)
2. Idcloudhost
3. Jetorbit
4. Warnahost
5. Dewaweb
6. Jagoan Hosting
7. Vultr
8. Gapurahoster
9. Niagahoster disc 20%