Hai semua, pernahkah kalian penasaran bagaimana youtube bisa membuat video rekomendasi yang cocok untukmu?
Misalnya kalian pernah menonton video Bang Jerome Polin yang lagi kuliah di Jepang, kemudian di bawahnya muncul videonya Kak Maudy Ayunda yang lagi kuliah di Oxford atau Bang Turah Parthayana yang lagi kuliah di Rusia.
Atau saat lagi scrolling mencari t-shirt di toko online, kemudian muncul rekomendasi sepatu yang matching banget dengan t-shirtnya? Nah, itulah tugas seorang data scientist dibalik layar dalam sebuah bisnis.
Data scientist adalah profesi yang banyak dicari perusahaan dan dibutuhkan oleh banyak industri, namun suplai dan demandnya tidak seimbang karena profesi ini banyak sekali dicari.
Namun sumberdayanya masih kurang karena masih jarang yang menguasai skill ini. Mungkin karena skill ini gabungan dari beberapa keahlian kali, ya?
Misalnya saja untuk perusahaan e-commerce seperti shopee saja, masih merekrut data scientist dari luar negeri.
Dan boleh dikatakan bahwa profesi ini masih terus digunakan bahkan hingga sepuluh tahun kedepan.
Alasannya karena itu tadi, demandanya sangat besar tapi resource atau sumber daya yang dibutuhkan sangat kecil.
Seperti di atas saya singgung, data scientist adalah ilmu yang menggabungkan beberapa skill seperti matematika, statistika, bisnis, dan ilmu komputer.
Yaitu coding menggunakan bahasa pemrograman seperti R atau phyton, untuk mengolah data dalam suatu bisnis hingga didapatkan insight atau pemahaman yang digunakan untuk pengambilan keputusan.
Seorang data scientist juga penting untuk mempelajari machine learning, microsoft excel, dan juga kemampuan komunikasi. Kemampuan komunikasi ini dibutuhkan agar mereka dapat menyampaikan visualisasi data sehingga lebih mudah dipahami.
Buat kalian yang basicnya dari matematika, statistika, bisnis, atau ilmu komputer, ini akan menjadi awalan yang bagus untuk memulai profesi data scientist karena profesi ini menggabungkan keempat skill tersebut.
Profesi data scientist ini banyak sekali dibutuhkan dalam berbagai bidang. Dalam bidang olahraga sepakbola misalnya, data scientist digunakan untuk mencari pemain terbaik berdasarkan riwayat atau history selama ia bermain.
Dalam industri pertambangan, seorang data scientist ini bisa memprediksi kerusakan mesin dan harga komoditas. Sehingga perusahaan bisa melakukan langkah terbaik dan melakukan antisipasi agar kerugian dapat ditekan.
Dalam bisnis e-commerce, data science (ilmu dari pengolahan data tersebut) digunakan untuk membuat rekomendasi produk yang dicari pelanggan dengan tujuan meningkatkan penjualan seperti di atas saya tulis.
Pada sebuah website, data juga science digunakan untuk mendeteksi celah keamanan sehingga website akan aman dari serangan malware. Karena akan berbahaya jika sebuah website seperti e-commerce misalnya, terkena malware dan semua data rahasianya dicuri.
Dan tentu saja masih banyak sekali bidang bisnis yang membutuhkan ketrampilan data scientist ini.
Tugas seorang data Scientist
Jika dibahas secara mendetail, tugas seorang data scientist cukup banyak dan kompleks. Namun berikut adalah beberapa tugas seorang data scientist, kurang lebihnya seperti ini :
1. Melakukan perencanaan proyek yang mau dijalankan serta hasil yang diharapkan nantinya seperti apa?
2. Melakukan pencarian data baik dengan metode kualitatif maupun kuantitatif.
3. Setelah data didapat, kemudian dilakukan penyimpanan data secara teratur agar mudah diakses.
4. Mengidentifikasi data. Biasanya dilakukan dengan memasang kategori atau label di masing-masing datanya.
5. Menganalisis dan mengolah data untuk mendapatkan informasi yang diinginkan.
6. Visualisasi data. Setelah semua proses selesai, terakhir data akan ditafsirkan ke dalam bentuk yang mudah dipahami. Misalnya dalam bentuk laporan atau grafik.
Berapa gaji seorang data science?
Karena profesi ini begitu banyak dibutuhkan namun sumber dayanya sedikit, maka gajinya pun cukup tinggi.
Menurut channel youtube Bagus Satrio Utomo yang saat ini kuliah jurusan Data Science di Jerman mengatakan.
Gaji seorang data scientist untuk mereka yang baru lulus atau fresh graduate berkisar antara 8-10 juta. Itu untuk yang bener-bener baru masuk.
Untuk yang perusahaan favorit atau kita sering dengar kata unicorn atau dekakorn, gajinya antara 12-18 juta per bulan. Sedangkan untuk gaji level senior, berkisar antara 30 juta sampai 60 juta perbulan.
Gaji segitu tentu cukup menjamin kehidupan kita, apalagi biaya hidup di Indonesia lumayan murah.
Menjadi data scientist tentu dapat menjamin kesejahteraan hidup di masa depan. Itu di Indonesia, jika di luar negeri seperti di negara maju seperti Amerika atau Eropa atau Australia misalnya, gajinya tentu akan sangat fantastis.
Untuk bisa menjadi data scientist, kita tidak harus punya background IT atau skill terkait.
Kalau saya banyak lihat penuturan mereka para data scientist di youtube, justru banyak dari mereka yang basicnya bukan IT. Seperti biologi, bahkan perminyakan. Cukup berseberangan, bukan?
Namun jika kalian punya basic IT, tentu lebih bagus karena ini akan cukup nyambung dengan apa yang kalian kerjakan nantinya.
Karena profesi di bidang data ini cukup menjanjikan dan kebutuhannya cukup banyak, saat ini kursus data science pun mulai banyak ditemukan. Salah satunya yaitu https://greatnusa.com/ yang merupakan portal pembelajaran online.
Di sini, siswa bisa menemukan banyak kursus data science dari berbagai pengajar berpengalaman dengan rating kursus yang kebanyakan cukup bagus.
Rata-rata di atas bintang 4. Bukan hanya untuk tingkat mahir, untuk pemula pun banyak di sini. Selain itu banyak juga kursus gratis di sini.
Jenis-kursusnya pun beragam, misalnya seperti Belajar Bagaimana Mengolah Data Secara Terstruktur, Belajar & Praktik Data Science untuk Pemula, atau Belajar SQL Data Manipulation dan Data Definition Tingkat Dasar.
Pengajarnya pun merupakan talenta berpengalaman. Namun untuk yang berbayar, pembelajaran akan lebih lengkap dan fiturnya lebih menarik.
Menjadi data scientist memang butuh perjuangan karena skill ini menggabungkan berbagai macam keahlian.
Namun tidak ada yang tidak mungkin jika kita mau berusaha. Bahkan yang tidak punya basic keilmuan pun tetap berpeluang.
Karenanya nyatanya banyak data scientist yang justru berasal dari basic keilmuan yang berbeda. Jadi, sudah siapkah berkarir menjadi data scientist dan raih penghasilan yang sangat menarik.