Terminal-Bus-Purwokerto. Foto di pinjam dari https://arifsetiawan.com

Sebagai orang yang tinggal di daerah selatan Jawa, tepatnya di Kebumen Jawa Tengah, saya cukup sering bolak balik Jogja dan Semarang dengan bus. Kalau untuk Solo, saya pernah melewatinya saja. Solo juga masih satu jalur dengan Jogja.

Kalau dari Jogja jalan terus ke arah timur, akan melewati Klaten, kemudian Solo. Saat bepergian seringkali saya menggunakan motor karena lebih fleksibel. Namun tak jarang juga naik bus biar bisa sekalian tidur dan menikmati pemandangan sepanjang jalan. Seperti saat menghadiri mataram culture festival 2017 lalu di Jalan Malioboro.

Untuk tikenya, saya ndak perlu beli tiket karena bisa bayar di dalam. Tarif dari Kebumen ke Jogja yaitu 40 ribu. Kalau ke Semarang 50 ribu. Kalau ke Solo kayaknya tambah dikit. Namun itu untuk bus ekonomi yang sumpek dan panas. Nah, kalau kalian ingin perjalanan yang terjadwal dan lebih adem, gak perlu bayar di bus, kalian bisa beli tiket bus Joglosemar online agar perjalanan lebih tepat waktu.

Ya, mengingat tingkat kesibukan banyak orang yang selalu meningkat, kini kita di jalur selatan Jawa meiputi Purwokerto, Jogja, Solo, Semarang, kita bisa memesan bus secara online. Sehingga tak perlu bayar ditempat. Begitu bus datang tinggal naik saja dah. Gak ada pengamen-pengamen segala yang kadang bikin kita takut.

Baca juga :

  1. 5 Tempat Wisata Unik di Jogjakarta
  2. Kabupeten Magelang – Semua tentang Wisata ada Disini
  3. Sering Dapet Pertanyaan Mengejutkan saat Lebaran ? 9 Wisata ini Konon Katanya Bikin Enteng Jodoh
  4. Pengalaman Seru Berlibur ke 4 Wisata Terhits di Banjarnegera
  5. #XperienceSeru Saat Memacu Adrenalin di Owabong Waterpark Bersama Traveloka Xperience

Dan berikut tips yang bisa saya berikan jika kalian ingin bepergian dengan naik bus di jalur selatan Jawa. Untuk kali ini tips nya berasal dari pengalaman pribadi saya yang sering bolak balik Kebumen Jogja atau Semarang.

1. Pastikan bawa uang pas untuk membayar tiket bus

Menyiapkan uang pas untuk membayar bus merupakan pilihan tepat untuk mengantisipasi kalau-kalau kondekturnya sedang tidak ada kembalian. Membayar uang pas juga sekaligus menolong kondektur agar tak perlu repot mencari kembalian karena bus terus berjalan. Gak mungkin dong saat belum ada kembalian, kondektur meminta supir untuk berhenti sebentar untuk mencari kembalian dengan mampir ke warung-warung, nanti malah menghambat perjalanan. Membayar pas juga merupakan cara terbaik kalau-kalau jika kita sudah sampai, tapi kondektur belum juga dapet kembalian.

2. Taruh Dompet di tempat yang aman

Seringkali saat berada di jalan, saya selalu menaruh dompet di saku celana depan agar lebih sulit di ambil tangan jahil. Semoga jangan sampai yah amit amit dah. Kalau di taruh di belakang kan lebih beresiko. Bahkan punya Kakak saya, saku celana belakang pernah di silet oleh tangan jahil dan uangnya diambil.

Oiya, sebaiknya jangan pake dompet yang panjang itu ya ? emang jadi keren gitu sih dan lebih gaya, tapi karena bentuknya yang panjang, jika di taruh di belakang, juga lebih beresiko, tinggal tarik, kena deh, apalagi kalau korban sedang terlelap tidur.

3. Jangan memakai perhiasan mencolok

Buat para perempuan, baiknya lepas dulu perhiasan yang kalian pakai. Di pakainya pas sudah dirumah saja. Karena dikhawatirkan jadi incaran jambret dan akan bikin kalian rugi sendiri. Cincin, gelang, kalung, dan perhiasan lainya, baiknya lepas dulu untuk mengatisipasi hal-hal yang tidak di inginkan.

Berbicara mengenai perhiasan, baca juga pengalaman saya terkait perhiasan. 

  1. Baru Sebentar Sudah Untung – Berikut Pengalaman Saya Menabung Emas di Pegadaian
  2. Masih Ragu Mau Beli Emas Online ? Baca Pengalaman Saya Membeli Emas Antam Online
  3. Pengalaman Menjual Emas Antam di Butik Antam Yogyakarta

4. Persiapkan uang receh dan koin untuk pengamen atau beli makanan

Saya pernah punya pengalaman tak enak terkait ini saat akan berkunjung ke rumah saudara di Semarang. Jadi waktu itu saya beli makanan di dalam bus. Dan karena saya tidak punya uang receh, maka saya pun membeli dengan uang pecahan besar. Dan ternyata penjual juga tidak memiliki kembalian. Kemudian penjual keliling sebentar untuk mencari uang receh.

Sayangnya sampai sekian waktu, penjual tak juga mendapatkannya. Akhirnya saya seperti dipaksa untuk membeli makanannya lebih banyak agar bisa pas dengan kembalian. Wah gak enak banget dan rada kesel iya.

Nah, untuk koin receh, biasanya saya selalu persiapkan koin 500 an untuk pengamen. 10 koin recehan paling enggak harus ada di saku kita dan bisa di ambil dengan mudah. Jadi pas pengamen sudah waktunya menjajakan wadah, kita bisa ambil dengan mudah di saku baju atau celana. Jangan taruh koin di tas bagian dalam, karena akan repot dan bikin rempong.

5. Pakai pakaian dan alas kaki yang mudah dibawa jalan

Untuk para perempuan, demi terlihat cantik, mereka harus pakai pakaian super hits yang lebarnya seperti sayap batman. Eh baiknya jangan dulu deh, tar nyangkut pas di bus. Keinjek kaki orang bisa-bisa jatuh.

Baiknya pake pakaian yang simple aja biar mudah dibawa gerak. Untuk cewe bisa pakai kaos lengan panjang. Kalaupun pakai rok juga yang simple aja biar gak susah jalan.

Dan jangan pakai sepatu hak tinggi ya, khawatirnya ujung haknya terselip karena biasanya permukaan lantai bus tidak rata, tar keseleo bisa kerungkeb jatuh wkwkwk. Pakai sepatu kets atau sandal jepit merupakan pilihan cerdas agar bisa jalan dengan mudah, hak tingginya dipake dirumah saja kalau dah sampe.

6. Jangan banyak minum agar tak kebelet pipis saat di bus

Nah, ini nih tips yang selalu saya lakukan. Jangan minum air banyak-banyak kalau lagi di bus, biar gak kebelet pipis. Apalagi kalau sampe kebeletnya tingkat akut, bisa-bisa goal tuh wkwkkww. Sebelum naik bus, pipis dulu juga ide yang bagus, apalagi kalau perjalanannya cukup jauh. Kalau emang harus minum, minum air hangat kepanas-panasan bisa menahan buang air kecil. Taruh juga air minum didekat kita biar gak susah ngambilnya.

7. Jangan menerima makanan dan minuman dari orang, tolak dengan halus

Nah, ini nih tips penting yang harus kalian terapkan biar selamat sampai tujuan. Kita itu tidak kenal dengan penumpang yang ada di bus. Jangan sampai menerima kalau ada yang nawarin makanan atau minuman dari orang yang tak kita kenal didalam bus, dan kita patut curiga. Karena sudah banyak kejadian tindakan kriminal terkait hal tersebut. Contohnya seperti tetangga saya. Jadi, seorang tetangga pingsan dibus dan dompetnya dikuras habis karena menerima minuman dari orang yang tak dikenal. Uang habis dan kita bisa kebablasan di kota orang yang jauh disana tanpa uang.

8. Jaga barang bawaan Anda

Jaga barang bawaan Anda, jangan sampai ketinggalan. Jangan taruh uang atau perhiasan dan barang berharga lainnya didalam tas. Karena pernah terjadi, seorang penumpang menaruh uang 7 juta dalam tas. Dan tas nya ketinggalan lalu tak ditemukan lagi. Wah pasti nyesek tuh rasanya. Taruh tas di bagasi atas tempat kita duduk biar lebih dekat. Usahakan selalu dekat dengan kita agar tas tetap aman terjaga.

9. Kenakan masker agar tetap sehat

Di dalam bus kita tidak tahu kondisi kesehatan orang lain. Bisa jadi dari mereka ada yang memiliki suatu penyakit menular, paling enggak batuk lah. Nah, untuk berjaga jaga, gunakan masker untuk menghindari agar virus tidak menyebar. Selain tu juga untuk melindungi kita dari debu terhirup ke paru-paru kita.

Nah, itulah 9 tips yang bisa Anda terapkan sebelum bepergian menggunakan bus. Patuhilan agar kita bisa selamat sampai tujuan karena keluarga menanti dirumah. Terutama bagi kalian yang sedang mudik.

Bagikan biar yang lain tahu